Hei mantan apa kabarmu di sana?
Masih suka bersosial media sampai
larut?
Atau masih sering memburu tiket
murah Medan-Bangkok-Medan?
Aku letih mengikutimu.
Sekarang aku berhenti.
Ku block saja lah ya semua
akunmu.
Agar tak kulihat semua aktifitas hedon
yang kamu gemari
Saat siang aku tak lagi melihat
foto secangkir kopi dan senampan pizza yang kamu unggah.
Disenja hari aku juga tak akan
melihat notifikasi kamu
sedang mendengar lagu sendu. Lagu yang berusaha kamu hapal karena sedang populer. Dan dimalamnya aku enggan menerima
info kalau kamu sedang berada
di caffe si anu.
Hei mantan tempat mu telah diganti.
Aku menemukan dia.
Wanita yang sebenarnya wanita.
Bersosial media seperlunya.
Membeli tiket juga saat butuh.
Aku terus bersamanya. Tanpa kata
lelah.
Aku bersedia menyaksikan apa yang
dia kerjakan.
Pagi saat matahari muncul dengan malu-malu, dia sudah selesai menghadap Tuhan. Membersihkan halaman dan
tanpa perlu diwarta pada
sosial media sebagai update-an.
Siang dia mengirim pesan untuk tak
lupa menghadap kiblat sang pencipta.
Malam hari, dia tak pernah lupa mengajakku untuk makan di rumahnya
Meski dengan menu seadanya, itu yang kunamai bahagia.
Hei mantan, bahagiakah kamu sekarang?
Ku harap sih “Iya” meski dengan atau tanpa siapapun di sisimu.
Karena sepengetahuanku, kebahagiaan hanya sebuah esensi dari kebersyukuran
dalam hidup. Sekelam apapun masa lalu kita.
Se misterius apapun masa depan nanti, setidaknya dengan bersyukur bahwa
kita hidup di masa kini, kita bisa bahagia.
Aku dengan wanitaku.
Kamu entah dengan siapa.
Wanita dialah wanita yg sebenarnya, wanita dialah wanita bernama kak wirda, oh so sweeettt #eh *aku ngomong apa sih?
BalasHapus-_- Sab, plisss
HapusMacemnya gue tau tulisan ini, hehehe.
BalasHapusSyukurlah lu suka dengan 'kotak-katik' sederhana yang gue tambahkan :D
btw, ayoo tetep menulis ^^/
Ahoy..makasih editor awak :D
HapusWanita yang wanita sebenarnya. Jadi sempat kepikiran apa mantannya bukan wanita. Apalagi tiketnya ke bangkok, hehe
BalasHapusHahah..noo, jangan ada shemale diantara kita
Hapusalhamdulillah akhirnya suka wanita
BalasHapusGiliran dirimu :( kapan aku mendengar cerita wanita?
HapusWanita yg bukan sebenarnya wanita apa dav??? Siluman ya
HapusHehhe
Ahaha, tulisannya rada serius tapi comment2nya..jadi kekeh. Iya juga, jadi wanita yg gak sebenarnya dan sering ke Bangkok itu.. Iyakah?
BalasHapusHahah ia kan rin, ini editornya si indri loh :v
Hapusia rin, dia mantan awak heheh